Kabupaten BIMA, Channels.-  Perguruan pencak silat Bintang Timur (PSBT) Kabupaten Bima sumbang uang  cash untuk membantu salah satu atlit silat terbaik kab Bima dari perguruan pencak silat Nurul Husna yg di rawat di RSUD Bima atas nama Widia yg kanker lidah.

Agus Setiawan salah satu atlit terbaik kabupaten Bima yg sering menjuarai kejuaraan pencak silat baik di tingkat internasional, memberikan uang santunan kepada Widia pelajar SMPN 1 Monta yg di rawat di rumah sakit kota Bima. Widia pengidap kanker lidah sudah 4 bulan di rawat di RSUD kota Bima.


"Walaupun berbeda perguruan kami dari PSBT tetap membantu karna sudah menjadi program kami di perguruan PSBT. Semoga santunan dari PSBT bisa membantu meringankan beban korban dan keluarga korban, kata Agus juara internasional dua tahun secara berturut turut pada SC news.

Agus Setiawan berharap semoga ada dermawan yg mau membantu korban karna korban sangat membutuhkan bantuan dermawan.  Agus juga berharap kepada pemerhati atlit kab Bima mau menyumbangkan sebagian gajinya untuk Widia dan Agus Setiawan juga berharap semoga Pemda kab Bima mau menyalurkan bantuan kepada Widia.
Sementara itu, Guru Besar PSBT Bintang Timur yang juga Sekjend FGII Bima Agus Supriadi, S.Pd. mengatakan salut dan sangat apresiatif terhadap apa yang dilakukan rekan se profesinya dan beliau mengatakan langkah ini menjadi inspirasi dan motivasi serta energi positif bagi organisasi lainnya unruk urun rembuk menderma baktikan sosialnya demi masyarakat dan rakyat yang sangat membutuhkan, apalagi saat ini kita semua tengah menghadapi wabah corona, tambahnya.


Sementara, Ketua Umum PSBT Kabupaten Bima, Nurdin HM. Yasin, S.Pd.,M.Si. yang saat ini menjabat Kasi Keolahragaan dan Kepemudaan Dinas Dikbudpora Kabupaten Bima mengatakan rasa syukur dan terimakasihnya yang sangat amat kepada adik adik binaannya yang telah berhasil mendermabhaktikan karya prestasi dedikasi dan kerja nyatanya untuk mengharumkan dan membawa nama baik Bima di kancah nasional bahkan internasional serta adanya rasa solidaritas yang sangat tajam dari adik adik ini untuk menyisihkan sebagian rrzkinya padahal adik adik ini dirinya juga dalam keadaan sangat terbatas, jujur saya merasa salut dan angkat topi, pungkasnya.


[TIM]