SC.Channels,_ Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Puteri SE mengatakan, berdasarkan hasil rapid test yang menunjukkan gejala reaktif terhadap 20 orang ODP Cluster Gowa, Tim Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Bima, melaksanakan karantina khusus kepada 20 orang ODP cluster gowa dimaksud mulai hari Kamis, 16 April 2020 bertempat di RSU Sondosia.
Selanjutnya, kata dia, tim gugus tugas Covid-19 Kabupaten Bima melaksanakan pengambilan sampel SWAB dari 20 orang ODP Cluster Gowa, dan pada hari Sabtu, (18/4), tim gugus tugas telah mengirim sampel SWAB ke Laboratorium di Mataram.
“Dan pada senin, 20 April 2020, berdasarkan dari hasil SWAB terhadap 20 orang Cluster Gowa asal Kabupaten Bima, diketahui 10 orang positif Covid-19 dan 10 orang lainnya negatif,” terang Umi Dinda dalam siaran persnya.
Setelah terkonfirmasi 10 orang ODP Cluster Gowa yang berasal dari Kabupaten Bima dinyatakan Positif Covid-19, lanjutnya, pihaknya langsung menindaklanjuti hasil tracking orang-orang yang pernah berinteraksi dengan 10 orang tersebut untuk dilakukan isolasi dan rapid test secepatnya.
Pemerintah Kabupaten Bima melalui tim gugus tugas penanganan Covid-19 telah melakukan isolasi terhadap 10 orang tersebut di RSUD Bima dengan standar Isolasi penanganan Covid-19,”katanya.
Sambung bupati, puhak pemerintah Kabupaten bima selalu siaga antisipasi virus Corona dengan mempersiapkan RSU Sondosia sebagai alternatif Isolasi penanganan Covid-19 untuk mengantisipasi adanya tambahan pasien.
“Kepada seluruh masyarakat kami himbau untuk dapat bekerjasama dengan gugus tugas Covid-19 dalam melakukan tracking terhadap orang-orang yang pernah berinteraksi dengan 10 orang tersebut. Untuk selanjutnya segera melaporkan diri kepada Gugus Tugas Covid-19 di Puskesmas terdekat atau melalui call center 085333178014 / 085239628222.
Kepada Seluruh lapisan masyarakat, Bupati Bima memberikan himbauan untuk tetap tenang, tetap di rumah ,cuci tangan pakai sabun, pakai masker , hindari kerumunan dan jaga jarak,” harapnya. (Channels)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar